Jika Anda memiliki mobil, luangkan waktu untuk melakukan perawatan mobil yang dilakukan secara berkala. Tidak hanya mengganti oli mobil atau mengecek rem mobil, melainkan lebih dari itu. Hal ini disebabkan penggunaan BBM pada mobil saat dipakai, dapat menyebabkan endapan karbon, injektor di ruang pembakaran semakin menumpuk. Kondisi ini dapat membuat asap mengebul, suara mesin mobil kasar, mesin gelitik, serta mengurangi tenaga mobil, dan bahan bakar pun menjadi boros.
Inilah Beberapa Hal yang Perlu Anda Ketahui terkait Tune Up Mobil
sumber:kiliceroto.com
Tune Up sering disebut dengan istilah servis ringan yang dilakukan pada mesin mobil Anda agar performanya tetap dalam kondisi baik. Hal ini mengingat mobil digunakan setiap hari sehingga kondisinya akan mengalami penurunan.
- Proses Tune Up mobil ini biasanya dilakukan pada bagian mesin saja dan tidak menyentuh bagian chasis, daya kelistrikan, serta pemindah daya.
- Tune Up merupakan pekerjaan rutin terkait pemeriksaan, penyetelan, perawatan, pengukuran, dan penggantian komponen mobil yang biasanya dilakukan setiap 10.000 km.
sumber:carfromjapan.com
- Pekerjaan Tune Up ini meliputi pemeriksaan kondisi busi dengan membersihkan atau menggantinya, celah katup, karburator, kabel tegangan tinggi, baterai, distributor, dan tali kipas, sistem pendingin, saringan udara dan penyetelan campuran serta putaran idle. Pengerjaan dan penyetelan mengikuti aturan yang dikeluarkan oleh pabrik.
sumber:dubaiyellowpagesonline.ae
- Penggantian yang dilakukan pada beberapa onderdil mobil ini seolah terlihat tidak begitu penting, tetapi apabila tidak dilakukan penggantian bagian tersebut secara teratur, bisa mengakibatkan kinerja mobil mengalami penurunan bahkan bisa menimbulkan masalah atau kerusakan lain.
Ini Alasan Tune Up Mobil Harus Dilakukan secara Rutin
sumber:cati.ca
Setelah memahami pekerjaan yang dilakukan terhadap mesin mobil saat dilakukan Tune Up, bisa dikatakan Tune Up mobil ini harus dilakukan secara rutin. Hal ini dengan pertimbangan bahwa tujuan Tune Up adalah sebagai berikut:
- Memaksimalkan performa mesin agar tetap optimal layaknya mobil baru dan memperpanjang usia pakai mobil Anda.
- Menghindari resiko kerusakan yang lebih parah jika mobil mengalami gangguan mesin.
- Memastikan kondisi komponen dan seluruh sistem berjalan baik sesuai yang tertera dalam buku manual.
sumber:tractionnews.com
Nah, jika Anda melakukan Tune Up rutin ada tiga manfaat yang bisa diperoleh, yaitu;
- Mobil Anda selalu dalam kondisi sehat yaitu fit dan prima jika digunakan berkendara.
- Jika melakukan Tune Up secara rutin harga jual mobil kembali juga akan naik, karena mobil terlihat sangat terawat.
- Jika servis secara berkala, biaya perawatan mobil Anda jatuhnya juga akan lebih murah. Hal ini disebabkan jika mobil tidak terawat, kondisi mobil dalam jangka panjang bisa lebih parah dan terus bermasalah, sehingga merongrong dan menghabiskan uang Anda.
Nah, itulah 3 alasan mengapa Anda harus melakukan Tune Up mobil secara rutin, agar mesin terjaga keawetannya. Jika Anda tidak melakukan Tune Up secara berkala, sama artinya merusak komponen dan sistem mobil Anda sendiri. Jangan lupa pemeliharaan yang tidak termasuk dalam Tune Up dasar juga diperlukan, seperti pemeriksaan sistem rem dan kopling, seluruh cairan dan minyak, serta pengoperasian seluruh sistem lain yang tidak diperiksa secara teratur.
Terakhir, berikan proteksi maksimal pada mobil Anda dengan mendaftarkannya pada program Asuransi Kendaraan Bermotor dari ACA. Asuransi mobil ACA ini menjamin perlindungan penuh dari berbagai risiko saat berkendara, seperti kecelakaan, perampokan, kebakaran, dan lain-lain.
(Jue)