NEWS UPDATE
Rabu 12 September 2018 | 08:00 WIB
4 Hal yang Harus Dicek Ketika Membeli Mobil Bekas


Pada zaman sekarang, mobil telah menjelma menjadi alat transportasi yang sangat dibutuhkan. Salah satu alasannya adalah karena kendaraan roda empat ini dianggap aman dan praktis, termasuk ketika bepergian pada musim hujan. Perjalanan jauh pun akan terasa lebih nyaman dengan menggunakan mobil.

Namun, karena kondisi ekonomi yang tidak memadai, tidak semua orang dapat membeli mobil baru. Meskipun demikian, masih ada cara alternatif yang bisa dicoba, yaitu membeli mobil bekas. Nah, apa sajakah yang harus diperhatikan ketika membeli mobil bekas supaya lebih tahan lama?

 

Eksterior Mobil


sumber :trandotomotif.com

 

Tak bisa disangkal, tampilan eksterior mobil yang kinclong hampir selalu berhasil membuat seorang calon pembeli jatuh hati. Namun, jangan terburu-buru. Sebelum memutuskan untuk membeli sebuah mobil idaman, sebaiknya amati terlebih dahulu permukaan mobil yang tampak mulus tersebut.

Secara kasatmata, bodi mobil yang terlihat penyok karena benturan dan tabrakan biasanya masih terlihat. Bahkan, setelah dicat dengan warna-warna cantik, permukaan mobil yang kasar dan tampak seperti baru didempul tetap dapat diketahui. Hal ini berarti mobil pernah mengalami peristiwa tabrakan dan dikhawatirkan dapat memengaruhi performanya kelak.

 

Bagian Kolong Mobil


sumber :otogardmakassar.blogspot.com

 

Salah satu bagian pada mobil bekas yang perlu dicek adalah kolongnya. Ya, lokasi ini dapat memberitahu Anda banyak hal seputar mobil yang akan dibeli. Jika ada plat atau sasis yang terlihat bengkok, ini berarti mobil pernah berada dalam situasi yang buruk.

Anda juga bisa mengenali tanda-tanda kebocoran jika melihat bercak-bercak hitam pada bagian saluran gas buang. Selanjutnya, gunakanlah jari-jari Anda untuk mengecek bagian knalpot. Jika ada tanda-tanda keberadaan oli, maka ini artinya mesin mobil bermasalah dan perlu dipertimbangkan kembali sebelum dibeli.

Selain kolong, Anda juga perlu memperhatikan bagian kaki-kaki mobil. Jika mobil terlihat miring, meskipun sudah diparkir di area rata, maka ini berarti ada masalah serius pada mobil. Namun, sebelum menentukannya, pastikan keempat ban mobil berada pada kondisi kekencangan yang sama.

 

Interior Mobil


sumber :jakartanotebook.com

 

Hal yang tak kalah penting dilakukan ketika membeli mobil bekas adalah memeriksa kondisi interior mobil. Caranya adalah dengan mengangkat seluruh karpet yang menutupi kabin, lalu perhatikan jika ada karat atau lubang. Karat menunjukkan bahwa mobil pernah terendam banjir dan kondisi ini sangat tidak baik bagi mesin.

Sementara itu, jika ada banyak goresan yang mengganggu pemandangan, kemungkinan besar mobil ini telah digunakan untuk membawa terlalu banyak beban. Mobil yang terlalu sering bekerja keras dapat memengaruhi performa mesin pada kemudian hari.

Bagian lain di dalam mobil yang perlu mendapat perhatian adalah jok kursi, lingkar kemudi, sandaran tangan, handel pintu, dan bagian-bagian lain yang sering disentuh. Pastikan semuanya masih dalam kondisi baik.

 

Ruang Mesin


sumber :id.wikipedia

 

Anda mungkin membutuhkan bantuan seorang ahli untuk mengecek bagian mesin. Namun, sebagai pengetahuan dasar, Anda perlu mengetahui beberapa elemen utama yang perlu diperiksa, seperti blok mesin, selang, sabuk, gasket silinder, warna oli transmisi, dan timing belt.

Dengan mengecek bagian-bagian ini secara teliti, Anda akan terhindar dari kerugian karena harus mengganti sparepart penting yang berharga cukup mahal.

Nah, demikian beberapa hal yang perlu diperhatikan ketika akan membeli mobil bekas. Supaya kendaraan bermotor tetap terlindungi, sebaiknya milikilah Asuransi Kendaraan Bermotor dari ACA. Asuransi ini menyediakan jaminan ganti rugi atau biaya perbaikan karena kehilangan atau kerusakan karena perbuatan jahat dari orang lain. Cukup bermanfaat, bukan?

 

(Lei)