NEWS UPDATE
Senin 25 Februari 2019 | 08:00 WIB
5 Tips Aman Mudik Lewat Tol Jarak Jauh


Akhir tahun 2018 lalu, pemerintah membuka jalur tol Trans Jawa yang menghubungkan Jakarta-Surabaya untuk memberi kesempatan masyarakat mudik lewat tol. Jika nanti telah secara resmi berfungsi, tol ini akan sangat memudahkan mobilitas menuju daerah-daerah di sepanjang jalur utama pulau Jawa. Jarak yang tadinya bisa ditempuh seharian, kini di klaim hanya membutuhkan waktu sekitar 9 jam melalui tol. Wah, signifikan sekali bukan?

Meski sangat memudahkan, perjalanan panjang mudik lewat tol melalui jalur darat tetap memiliki risiko jika tidak berhati-hati. Perjalanan yang lurus-lurus saja dalam kecepatan tinggi membutuhkan konsentrasi penuh dan membuat pengemudi cepat lelah. Kelelahan bisa memicu hal yang tidak diinginkan seperti terjadinya kecelakaan. Nah supaya berkendara di jalan tol jarak jauh tetap aman, coba simak tips berikut!

Tidur cukup sebelum perjalanan


thesun.co.uk

 

Tubuh fit dan bugar sangat diperlukan untuk berkonsentrasi tinggi dalam berkendara. Usahakan tidur cukup sebelum memulai perjalanan panjang. Jangan memaksakan diri untuk mengemudi jika tubuh sedang tidak fit. Jangan lupa pula untuk mengisi perut sebelum berangkat. Bila perlu minum suplemen tambahan untuk menjaga kesehatan.

Persiapkan kondisi mobil sebaik mungkin


colchinautomotive.com
 

Periksa fungsi setiap bagian mobil dengan baik. Cek bagian-bagian penting seperti rem, ban, air radiator, oli mesin, wiper, dsb. Pastikan semua berfungsi dengan baik. Saat berkendara dengan kecepatan tinggi di jalan tol, Anda membutuhkan kondisi yang prima dari mobil. Jangan sampai menyesal tidak mengecek kondisi mobil sehingga menimbulkan hal-hal yang tidak diinginkan. Isi bensin dengan penuh agar berkendara lancar sampai tujuan.

Istirahat menyetir minimal setiap 2 jam sekali


vroomgirls.com

 

Meski merasa masih kuat dan tahan untuk menyetir lama, buatlah jeda istirahat minimal tiap 2 jam. Terkadang pengendara tidak menyadari bahwa ia kelelahan saat berkonsentrasi tinggi terus menerus. Berada pada posisi yang sama dan dalam keadaan terus berpikir akan membuat pasokan oksigen ke otak menjadi kurang.

Lama-kelamaan pengemudi akan mengantuk dan konsentrasi menurun dengan sendirinya. Tentu hal ini sangat membahayakan karena pengemudi tidak akan bisa mengambil keputusan cepat saat ada rintangan di jalan.

Manfaatkanlah rest area yang tersedia saat mudik lewat tol. Saat istirahat, keluarlah dari mobil dan regangkan tubuh agar segar kembali. Sedikit berjalan-jalan juga baik untuk melancarkan peredaran darah.

Jika terlalu lelah, lebih baik memejamkan mata sejenak agar kantuk hilang. Jangan lupa untuk buang air kecil atau besar agar tidak perlu repot di jalan. Makan atau minum juga bisa dilakukan untuk mengembalikan energi. Saat sudah yakin sanggup melanjutkan perjalanan, pastikan semua sudah dalam kondisi siap.

Patuhi rambu lalu lintas


roadtrafficsigns.com

 

Rambu lalu lintas dipasang bukan hanya sebagai hiasan jalan, namun untuk dipatuhi oleh pengguna jalan agar aman dan selamat saat berkendara. Begitu pula dengan rambu lalu lintas di jalan tol. Rambu yang paling sering dilanggar biasanya adalah rambu kecepatan maksimal 100km/jam.

Pastikan saldo uang elektronik cukup


ohayo.com

 

Meski sepele, hal ini perlu dipersiapkan jika akan melakukan perjalanan jauh melalui tol. Daripada repot mencari cara untuk isi ulang, lebih baik sejak awal mengisi saldo dalam jumlah cukup. Jika Anda melakukan perjalanan dari Jakarta ke Surabaya terus-menerus menggunakan tol, diperkirakan butuh total sekitar Rp500.000 hingga Rp600.000.

Itulah beberapa tips agar perjalanan mudik lewat tol Anda bisa aman dan selamat sampai tujuan. Jika membutuhkan perlindungan lebih untuk mobil yang dipakai mudik, Anda bisa memanfaatkan Asuransi Kendaraan Bermotor dari ACA untuk perlindungan menyeluruh.

 

(dza)