Sandaran kepala mobil merupakan salah satu komponen keselamatan penting yang harus ada dalam kendaraan roda empat. Komponen yang juga disebut headrest ini biasanya digunakan untuk membuat kepala terasa nyaman ketika duduk dalam mobil, terutama saat perjalanan jauh. Setiap kursi kendaraan standar memiliki sandaran kepala, mulai dari jok depan milik pengemudi sampai kursi bagian belakang untuk para penumpang.
Sayangnya, banyak orang tidak memahami fungsi sebenarnya dari benda ini. Ada yang berpikir bahwa headrest hanyalah pemanis kursi semata. Ada juga yang beranggapan bahwa keberadaan sandaran kepala ini justru mengganggu. Tak jarang mereka malah melepaskannya. Padahal, hal tersebut bisa berakibat fatal bagi keselamatan Anda.
Nah, ingin tahu mengapa sandaran kepala penting untuk tetap dipasang dalam mobil? Simak ulasan berikut.
Mengurangi risiko cedera leher dan kepala
sumber : autogo.ca
Dalam sebuah kecelakaan, kemungkinan benturan terjadi terbilang besar. Kepala akan terdorong ke depan sebelum terlempar ke belakang. Semakin keras benturan, maka potensi ayunan kepala juga akan semakin keras. Hal ini memungkinkan kepala terdongak ke atas. Gerakan tiba-tiba dan keras ini bisa saja membuat tulang leher atau bagian tengkuk terluka.
Nah, di sinilah letak bahayanya. Anda bisa mengalami cedera atau patah tulang leher ringan sampai berat. Cedera ini berisiko membuat Anda cacat seumur hidup. Paling buruk, kejadian ini bisa mengakibatkan kematian.
Headrest memiliki fungsi penting untuk melindungi keselamatan Anda apabila terjadi kecelakaan. Benda ini akan mengurangi kekuatan benturan dan menahan kepala agar kembali tegak seperti semula. Dengan begitu, potensi bahaya cedera fatal pun dapat berkurang. Sandaran ini juga berguna untuk melindungi kepala dari benda-benda yang terlempar dari belakang.
Memecahkan kaca jendela mobil saat situasi mendesak
sumber : imagenesmy.com
Ada kalanya kecelakaan membuat pintu mobil sulit dibuka. Hal tersebut bisa sangat berbahaya apalagi dalam keadaan darurat. Sebagai contoh, mobil yang mengalami kecelakaan terjatuh ke danau atau terbakar. Tentu saja kejadian tersebut semakin mengancam keselamatan jiwa.
Lalu, bagaimana cara menggunakan headrest dalam keadaan tersebut? Cukup lepaskan sandaran kepala mobil dengan menekan tombol di sekitar pangkalan headrest tersebut. Selanjutnya, Anda harus menyelipkan gagang besi headrest di antara kaca dan trim pintu mobil. Tekan ke bawah sandaran sekuat tenaga untuk memecahkan kaca. Setelah itu, usahakan keluar dari mobil secepat mungkin.
Meletakkan monitor tambahan
sumber : de.dhgate.com
Hal ini sering dilakukan oleh kalangan yang kerap memodifikasi mobilnya. Bagian belakang headrest dimanfaatkan untuk meletakkan monitor kecil. Dengan begitu, penumpang di bagian tengah atau belakang dapat menikmati hiburan agar tidak bosan selama perjalanan.
Hal ini sebenarnya tidak dianjurkan terutama bagi Anda yang tidak memahami betul bagaimana memasang aksesoris kendaraan yang benar. Pun, hal tersebut dikhawatirkan dapat mengurangi fungsi utama headrest untuk melindungi keselamatan.
Nah, itu tadi beberapa fungsi dari headrest selain membuat Anda nyaman selama berada di dalam mobil. Anda perlu mengetahui juga bahwa mengubah posisi atau ketinggian sandaran kepala mobil dapat menyebabkan masalah. Jadi, selalu pastikan posisi headrest lurus dan sejajar dengan ujung atas telinga.
Ingat juga untuk jangan asal memilih jika Anda berencana mengganti sandaran kepala mobil. Beberapa orang kerap menggantinya dengan bantalan yang dianggap lebih lucu atau menarik. Pilih headrest standar yang memiliki guna sebagaimana mestinya. Keselamatan Anda jelas paling utama.
Untuk menambah kenyamanan berkendara, lengkapi mobil Anda dengan Asuransi Kendaraan Bermotor dari ACA. Beragam paket asuransi kendaraan dapat dipilih sesuai kebutuhan. Dengan asuransi ini, mobil Anda akan mendapat jaminan perlindungan dari berbagai hal tak terduga, seperti pencurian, kecelakaan, atau bencana.
(fra)