Rumah pintar masa kini (smart home) sudah bukan barang langka. Anda mungkin termasuk yang membeli alat-alat rumah tangga “pintar”, tetapi apakah pembelian Anda sudah tepat? Jika anggaran Anda terbatas, membeli alat pintar yang salah dapat memboroskan uang secara sia-sia.

Berbagai alat pintar saat ini terlihat modern, tetapi sebenarnya relatfi tidak perlu atau merupakan pemborosan. Jangan terjebak iming-iming saat berbelanja alat pintar, dan ikuti tips ini sebelum melengkapi fitur rumah pintar Anda.

Tentukan kegiatan utama yang butuh peningkatan

sumber : desainrumahmini.com

Rumah pintar ideal harus menawarkan kemudahan dalam kegiatan sehari-hari Anda. Mungkin Anda sering bepergian dengan mobil dan ingin mengamankannya di garasi yang praktis. Mungkin Anda suka memasak, tetapi sering melupakan takaran dan boros energi. Mungkin Anda ingin membuat rumah lebih aman. Catat semua kegiatan Anda, dan tentukan apa yang ingin Anda tingkatkan dengan membeli fitur pintar.

Pertimbangkan menggunakan perintah suara

sumber : bwdisrupt.businessworld.in

Siri, Alexa, dan Amazon sama-sama menciptakan program yang bisa memahami perintah suara. Kini, Anda bisa mengaksesnya dengan mudah lewat pengeras suara pintar yang dikeluarkan masing-masing merek ini. Dengan perintah suara, Anda bisa membuat berbagai kegiatan di rumah menjadi lebih praktis. Satu pengeras suara pintar ini juga bisa menjadi sarana untuk mengoperasikan sejumlah perlengkapan pintar lain.

Pilih sensor penghubung berkualitas

sumber : samsung.com

Fitur rumah pintar dioperasikan lewat sensor, pusat operasi (hub), serta internet. Pertimbangkan untuk membeli produk berkualitas untuk kelompok ini, karena mereka yang akan menjadi pusat kegiatan dan komando rumah pintar. Jika tidak punya banyak uang, Anda bisa mulai dari model pemula (starter kit). Tanyakan pada penjual jika Anda bisa mendapat berbagai pilihan sensor untuk mengoperasikan beragam alat.

Pilih alat-alat yang bisa menghemat biaya

Sebagai pilihan pertama, pertimbangkan memilih alat atau perkakas yang bisa menghemat biaya listrik atau air Anda. Hal ini berguna jika Anda ingin melengkapi rumah pintar secara bertahap sambil mengumpulkan uang. Perlengkapan seperti pengatur cahaya lampu, bola lampu pintar, pancuran air pintar, pengatur suhu pintar, serta oven atau pemanas makanan pintar bisa mengurangi tagihan listrik dan air.

Fokus pada keamanan

sumber : medium.com

Setelah memastikan bahwa listrik dan air sudah dihemat, pastikan Anda memperhitungkan keamanan rumah. Produk seperti kamera, alarm, sensor gerakan, dan bel pintu pintar akan membantu mendeteksi orang-orang mencurigakan atau pergerakan abnormal, mengirim laporan keamanan, serta memberi tahu Anda jika ada bahaya.

Pilih produk dari produsen yang sama

Jika memungkinkan, cobalah memilih produk-produk pintar yang dibuat produsen yang sama (jika tidak semua, setidaknya sebagian besar). Hal ini karena produsen berbeda biasanya memiliki aplikasi pengendali unik mereka sendiri. Dengan memilih satu produsen untuk berbagai fitur, Anda bisa menggunakan aplikasi atau pusat kendali yang lebih sederhana, tidak terpisah-pisah.

Pastikan produk antar merek kompatibel

sumber : use-tech-wisely.com

Anda tidak dilarang untuk menggunakan fitur dengan merk berbeda dalam rumah pintar. Akan tetapi, pastikan setiap fitur tersebut kompatibel satu-sama lain. Anda juga harus memastikan bahwa semua fitur memiliki perintah yang mirip untuk menjalankan fungsi mereka. Misalnya, produk Nest, Apple HomeKit, dan Phillips Hue sama-sama bisa dikendalikan lewat Siri.

Mengubah rumah Anda menjadi smart home membutuhkan perencanaan serta uang yang tidak sedikit. Agar pembelian tidak sia-sia, pastikan berbelanja fitur pintar dengan tepat. Pastikan juga rumah pintar Anda aman dengan bantuan asuransi rumah ASRI dari ACA.

(pui)