Kondisi panas dan hujan serta muatan yang berlebihan kerap membuat jalanan menjadi mudah rusak dan berlubang. Akibatnya, lalu lintas pun sering terhambat dan bahkan bisa menjadi penyebab kecelakaan. Untuk itu, para pengemudi diharapkan mampu berkendara dengan baik dan benar agar tidak membahayakan diri sendiri dan pengendara lainnya.
Supaya dapat mengemudi dengan aman di jalan yang rusak dan berlubang, ada baiknya Anda menyimak beberapa tips berikut ini.
Periksa Tekanan Angin Ban
sumber : autoexpore.org
Sebelum melakukan perjalanan dengan mobil, jangan lupa untuk memeriksa tekanan angin pada seluruh ban. Tekanan angin yang penuh akan meminimalisasi risiko ban rusak saat melewati jalanan berlubang.
Kurangi Kecepatan
sumber : istockphoto.com
Saat melewati jalanan berlubang, sebaiknya kurangi kecepatan kendaraan Anda. Dengan laju yang pelan, Anda dapat mengemudi dengan tenang sehingga mobil tidak mengalami guncangan yang berlebihan. Selain itu, pada situasi hujan dan banyak genangan, mengemudi mobil dengan pelan saat melewati jalan berlubang juga dapat mengurangi volume cipratan air yang dihasilkan sehingga fasilitas dan orang yang melintas tidak terkena cipratan dari genangan air tersebut.
Pegang Erat Kemudi
sumber : otonity.com
Mengemudi di jalanan bergelombang dan berlubang bisa menyebabkan mobil bergoyang-goyang. Supaya laju kendaraan tetap terkendali, Anda harus memegang setir dengan erat. Jika terlepas, mobil akan berbelok dan arahnya menjadi tidak terkendali.
Jaga Jarak dengan Kendaraan Lain
sumber : automotivexist.blogspot.com
Medan yang rusak dan berlubang sering membuat perjalanan menjadi lambat dan membutuhkan waktu lama. Dalam kondisi yang tergesa-gesa, terkadang beberapa pengemudi menambah kecepatan secara tiba-tiba sehingga jarak dengan kendaraan di depannya menjadi sangat dekat. Akibatnya, lubang-lubang jalan di depannya pun menjadi tidak terlihat.
Supaya bisa aman saat melewati jalanan rusak, pengemudi harus bisa menjaga jarak. Keberadaan kendaraan di depan juga dapat dijadikan sebagai acuan untuk mengetahui apakah jalanan di depan tersebut masih aman untuk dilewati atau harus dihindari.
Jaga Konsentrasi
sumber : blogartikelonline.blgspot.com
Mengendarai mobil di jalan yang rusak membutuhkan konsentrasi yang tinggi. Pasalnya, jika tidak waspada, mobil bisa terperosok dan sulit dikeluarkan. Untuk itu, selalu jaga konsentrasi saat melewati jalanan rusak dan berlubang. Jika sudah mulai mengantuk atau kelelahan, sebaiknya segera menepi untuk beristirahat atau meminta teman untuk menggantikan Anda memegang kemudi.
Pastikan Sabuk Pengaman Terpasang
sumber : toyotautama.blogspot.com
Guncangan pada mobil di jalan berlubang bisa membuat tubuh terlempar ke sisi kanan, kiri, depan, dan belakang. Untuk memastikan bahwa semua penumpang aman dari benturan, masing-masing harus memasang sabuk pengaman dengan baik.
Jangan Melakukan Manuver Mendadak
Untuk menghindari jalanan berlubang, beberapa pengendara kerap melakukan manuver secara mendadak. Akibatnya, pengguna jalan lain yang melaju dari sisi belakang atau yang datang dari arah berlawanan pun terkejut, panik, dan kesulitan mengontrol laju kendaraannya. Akhirnya, terjadilah kecelakaan.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, para pengemudi sebaiknya mencermati kondisi lubang atau kerusakan jalan dari jarak jauh. Jika lubang masih memungkinkan untuk dilewati, roda mobil harus diarahkan ke sisi tengah lubang, bukan pinggiran lubang karena itu dapat merusak ban. Sementara ketika kondisi lubang terlalu dalam dan dari sisi depan masih banyak pengendara lain, pengemudi sebaiknya melaju dengan pelan dan berhenti untuk menanti giliran para pengendara dari arah lain tersebut lewat dahulu.
Kondisi jalan yang rusak dan berlubang tidak hanya dapat merusak ban, tetapi juga bisa mengganggu performa mobil secara keseluruhan. Namun untuk mendapatkan perlindungan mobil secara menyeluruh, kini sudah ada ACA (Asuransi Central Asia).
Asuransi kendaraan bermotor dari ACA memberikan jaminan atas segala jenis kerusakan mobil Anda. Dengan biaya terjangkau, serta proses yang cepat dan mudah, adanya risiko kerusakan atau bahkan musibah yang menimpa mobil, tidak lagi menjadi kendala yang berarti.
(zua)